artikel publikasi psikologi
Nama :
Diana anggraini
Nim/kelas : 11161201666 / gabungan
Mata kuliah : Publikasi Psikologi
ARTIKEL ‘CABE-CABEAN’ DI KALANGAN REMAJA
INDONESIA
Fenomena
‘cabe-cabean’ di masyarakat saat ini tengah marak diperbincangkan dari kalangan
bawah sampai kalangan elit. Cabe-cabean memang sudah terjudstiikasikan dengan
artian yang sangat buruk dan model pergaulan yang tidak benar.
Istilah
‘cabe-cabean’ adalah istilah gaul yang lagi tren saat ini. Istilah itu biasanya
digunakan untuk menyebut sekumpulan anak perempuan berusia puber yang suka
jalan-jalan bareng dengan pakaian yang mini seperti celana super pendek (hot
pants) atau rok mini dengan kaos yang ketat. Biasanya pakaian yang dikenakan
berwarna terang seperti merah jambu, merah, orange dan lain-lain. ‘cabe-cabean’
secara umum adalah :
·
Sering
suka berpakaian mini
·
Senang
menggunakan make up berlebihan seperti bedak yang tebal, blus on terang, dan
lain-lain untuk menarik perhatian lawan jenis.
·
Sering
terlihat berboncengan motor lebih dari dua orang biasanya bertiga (perempuan
semua) dan tanpa helm.
·
Melajukan
motor dengan kecepatan dengan cukup tinggi. Biasanya ditempat tongkrongan
anak-anak motor. Tujuannya menarik perhatian lawan jenis.
·
Menggunakan
gadget yang cukup update modelnya. Tidak lepas dari gadget. Dan mereka tidak segan-segan
menggunakan gadget saat sedang mengendarai motor.
·
Mempunyai
akun sosial media seperti facebook, twitter, path, instagram, dan lain-lain.
mengupdate aktifitas yang mereka lakukan dengan cara mengupload foto beberapa
kali dalam sehari.
·
Senang
foto diri sendiri atau selfie. Setelah itu, foto itu mereka edit dengan
aplikasi yang ada didalam gadget mereka agar hasil foto sempurna. Foto itu
mereka unggah keakun media sosial yang mereka miliki.
Perilaku
yang ditunjukkan anak-anak ‘cabe-cabean’ dapat mengganggu perkembangan
psikologis meraka, karena terlalu seringnya mereka mengikuti jaman yang tengah
berkembang seperti, harus memiliki gadget yang mahal, keren dan update,
berpakaian mini yang menonjolkan bentuk tubuh mereka dan lain-lain. karena begitu psikologis yang mereka miliki akan
tidak berkembang sesuai dengan usia mereka.
Dengan
maraknya istilah ‘cabe-cabean’ dikalangan remaja putri Menurut saya ini semakin
mengharuskan orangtua atau keluarga untuk bisa mengontrol pergaulan buah
hatinya agar tidak larut pada tren jaman sekarang yang bisa merugikan anak
tersebut, orang tua juga senantiasa member nasihat atau pengertian kepada
anak-anak remaja yang mereka miliki bagaiman bersikap dan bertindak sesuia
dengan umur mereka hingga mereka tidak salah bergaul.
Komentar
Posting Komentar